Fitur-Fitur Baru Microsoft SQL Server 2017

Pendahuluan

Pada tanggal 2 Oktober 2017 Microsoft mengeluarkan produk Enterprise Data Platform terbarunya yaitu Microsoft SQL Server 2017. Microsoft SQL Server 2017 mempunyai performance yang jauh lebih cepat dari produk pendahulunya, selain itu produk ini didukung oleh sistem keamanan yang lebih handal, bahasa R dan Phyton untuk Data Science, dan sudah mendukung instalasi di Linux.

Pilihan Platform di Windows, Linux atau Docker

Dukungan untuk sistem operasi Windows, Linux dan Docker containers.
Semua jenis cloud dan semua platform termasuk OpenShift, Red Hat OpenStack dan Kubernetes.
License Mobility memungkinkan on-premises licensed dapat digunakan di dalam Cloud.

Performance yang lebih baik tanpa perlu tuning

Adaptive Query Processing dan Automatic Plan Correction mempercepat query performance tanpa perlu melakukan proses tuning secara manual.
Transaksi lebih cepat dengan In-Memory OLTP dan Analytics bisa sampai 100 x lebih cepat dengan In-Memory ColumnStore.
Real-time operational analytics dengan menggunakan in-memory technologies.

Proteksi data secara keseluruhan (rest, in motion, in use)

Kelemahan-kelemahan keamanan NIST (National Institute of Standards and Technology - US Dept. of Commerce) yang paling sedikit selama 7 tahun terakhir.
Enkripsi data pada saat rest dan in-use dengan menggunakan Always Encrypted dan Transparent Data Encryption (TDE).
Dynamic Data Masking mengamankan data-data yang sensitive.
Kemampuan untuk melakukan Control Acess ke Database Rows dengan menggunakan Row-Level Security.

Advanced Analytics

Kemampuan untuk menggunakan Analytics berbasiskan R dan Python yang scalable, high performance dan parallelized (multi threads/processes) pada data yang anda punyai.
Native scoring di dalam T-SQL untuk kebutuhan Analytics yang mendekati real time.
Algoritma-algoritma Machine Learning di tingkat Advanced dan menggunakan GPUs.

Dukungan untuk berbagai macam jenis data

Kemampuan untuk menyimpan dan menganalisa data yang sangat terinterkoneksi dan mempunyai relationships dengan graph data support (graph db)
Polybase memudahkan melakukan query dengan menggunakan data yang disimpan di SQL Server dan Hadoop
Hadoop yang dikombinasikan dengan SQL memberikan value dan insight dari data lakes